Analisis pendapatan usahatani brokoli (Brassica oleracea var. Sakata ) secara monokultur di desa Batur Kecamatan Getasan Kabupaten Semarang

Edy Setyawan, Harum Sitepu dan Sulistyowati

Abstract


ABSTRAK

Penelitian ini betujuan untuk mengetahui pendapatan, kelayakan, dan pengaruh faktor produksi Usahatani Brokoli varietas Sakata secara monokultur di desa Batur kecamatan Getasan. Pada bulan Januari-Maret 2020. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode diskriptif analisis,. Metode pengambilan sampel secara sensus. Metode analisis data menggunakan   perhitungan:  biaya  produksi,   penerimaan,   dan   pendapatan.   Kelayakan usahatani dapat dihitung menggunakan: RCR, BEP, dan ROI. Cara untuk mengetahui pengaruh sarana produksi dan tenaga kerja terhadap pendapatan digunakan analisis regresi linier berganda. Dari hasil penelitian menunjukkan: pendapatan usahatani brokoli varietas sakata secara monokultur sebesar Rp.    27.915.543,75  per hektar.  Kelayakan  RCR  1,75, BEP(Rp)= 9.515,00 (real Rp. 16.000,00/Kg), BEP(Q)= 2.361,70 Kg (real 4.106,42 Kg), ROI=74,82%. Analisis pengaruh sarana produksi dan tenaga kerja terhadap pendapatan usahatani brokoli varietas sakata secara monokultur diperoleh persamaan Y = 1135439,696 - 66,019 X1* - 3,562 X2 ns + 5,995 X3* – 8,354 X4**.  Kesimpulan usatani brokoli varietas sakata secara monokultur menguntungkan dan layak untuk diusahakan, secara simultan sarana produksi dan tenaga kerja sangat berpengaruh terhadap penpatan usahatani brokoli varietas sakata, namun secara parsial hanya bibit, pupuk yang berpengaruh terhadap pendapatan usahatani brokoli varietas sakata secara monokultur.

 

Kata kunci : Analisis finansial, kelayakan, analisis regresi, brokoli varietas sakata secara monokultur.

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.47728/ag.v39i2.336

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.