Analisis Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Konsumen Terhadap Pembelian Beras Premium Bulog Di Rumah Pangan Kita (RPK) Kota Semarang

Abstract

Beras premium merupakan beras yang berkualitas tinggi dan bervariasi. Beras premium menjadi pilihan bagi beberapa rumah tangga Indonesia yang mengutamakan kualitas. Tujuan penelitian yaitu untuk menganalisis perilaku konsumen beras premium BULOG di Rumah Pangan Kita (RPK) Kota Semarang yang meliputi karakteristik reponden, perilaku konsumen serta menganalisis pengaruh faktor kualitas produk, harga beras premium, harga beras subtitusi, pendapatan, jumlah anggota keluarga, dan promosi terhadap keputusan pembelian. Penelitian dilaksanakan pada 1 November – 10 Desember 2023 di tiga Rumah Pangan Kita (RPK) Kota Semarang yaitu RPK Life by Grace, RPK Toko Aniek Falah dan RPK Sofiyah. Penentuan lokasi meggunakan purposive dengan pertimbangan tiga lokasi RPK yang dipilih menjual beras premium secara kontiniyu dan aktif. Metode penelitian menggunakan survei dan teknik pengumpulan data melalui wawancara dengan menggunakan alat bantu kuesioner kepada 100 responden. Metode pengambilan sampel menggunakan metode quota sampling. Analisis data menggunakan analisis deskriptif dan kuantitatif. Analisis kuantitatif yang digunakan yaitu analisis regresi linear berganda. Hasil menunjukkan bahwa karakteristik responden di Rumah Pangan Kita (RPK) Kota Semarang yaitu responden didominasi oleh konsumen perempuan, kelompok usia didominasi 30-40 tahun, latar belakang  pendidikan didominasi pendidikan SMA, pekerjaan didominasi sebagai Wiraswasta. Perilaku konsumen di Rumah Pangan Kita (RPK) dalam mencari informasi produk lebih didorong oleh inisiatif pribadi mereka untuk menelusuri informasi tersebut dan frekuensi pembelian sebanyak 1-3 kali dalam sebulan. Hasil penelitian secara simultan kualitas produk, harga beras premium, harga beras subtitusi, pendapatan, jumlah anggota keluarga, dan promosi berpengaruh terhadap keputusan pembelian dan secara parsial harga beras premium, harga beras subtitusi, pendapatan dan jumlah keluarga berpengaruh terhadap keputusan pembelian.