Strategi Pengembangan Agribisnis Ekstrak Daun Zaitun Di Startup Center Depok Jawa Barat

Yanuar AP Waskito, Wiludjeng Roessali dan Anang M Legowo

Abstract


ABSTRAK

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk merumuskan strategi alternatif yang dapat diterapkan dalam pengembangan agribisnis ekstrak daun zaitun di Startup Center Depok, Jawa Barat.  Penelitian ini bersifat deskriptif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu survei dan korespondensi dilakukan dengan metode purposive sampling yang terdiri dari para birokrat, konsumen, serta distributor dan agen. Hasil penelitian menunjukkan faktor utama kekuatan adalah promosi menggunakan website dan e-commerce (Skor 0,63), faktor utama kelemahan adalah karyawan belum memperoleh pendidikan training dan motivasi secara rutin (Skor 0,64), faktor utama peluang adalah belum memiliki pesaing produk sejenis di Indonesia (skor 0,61), sedangkan untuk ancaman yaitu dibukanya perdagangan bebas membuat pesaing produk sejenis dari luar negeri masuk ke tanah air (skor 0,86). Hasil analisis strategi pengembangan usaha dengan matrik SWOT menghasilkan strategi S-O (agresif) yang terdiri atas delapan langkah diantara pengembangan karakteristik produk OLEs, misalnya organik, bebas GMO, serta eco-green, peningkatan sistem pemasaran melalui website dan e-commerce agar tercipta jaringan pemasaran yang baik, pengembangan SDM (penyelenggaraan training dan pendidikan secara rutin), pengendalian dan penerapan standar operasional prosedur, optimalisasi gerai penjualan produk OLEs guna pemenuhan permintaan pasar, pengembangan produktivitas bahan baku zaitun guna pemenuhan permintaan pasar, penguatan sebagai produk herbal tren masa depan, dan diversifikasi produk olahan lain, misalnya sirup daun zaitun, penyedap rasa, atau tablet.

 

Kata Kunci : ekstrak daun zaitun, Strategi, SWOT, Jawa Barat 


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.47728/ag.v36i1.219

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.